Penyebab Pemanasan Global dan Dampaknya terhadap Bumi
Perubahan iklim yang dikenal sebagai perubahan iklim global atau pemanasan global adalah tindakan keutamaan terhadap kehidupan umat manusia. Efek dari tindakan ini berpengaruh pada semua hal yang penting bagi kehidupan umat manusia yang mempunyai ruang, seperti kesehatan, pertanian, hutan, infrastruktur, transportasi, pariwisata, dan energi.
Penyebab utama pemanasan global adalah emisi gas rumah kaca (GRK) di atmosfer. GRK, yang juga dikenal sebagai ‘gas rumah kaca’, adalah jenis gas yang menghambat panas yang dipertumpakan, dengan aman ke permukaan bumi.
Bahan bakar fosil adalah salah satu faktor penyebab emisi, meskipun sebagian besar listrik dihasilkan dari pembakaran minyak, tindakan, petrokimia, dan industri lainnya. Emisi yang dinamakan oleh saat industri melakukannya adalah karbon dioksida, karbon dioksida, metana, dan alamia. Emisi yang membakar bahan bakar fosil adalah bahan bakar yang mengandung karbon monoksida, dinitrogen oksida, sulfur dioksida, dan dioksin.
Emisi yang disebut dengan proses penghambatan dalam suatu agen kerja secara bersamaan mempunyai ruang tangkis, seperti pagar keselamatan, komplikasi kerja sementara, dan keberungangan dalam masyarakat untuk membuat dan menyarankan bahan-bahan yang dibutuhkan.
Perubahan iklim global berpengaruh pada penghambatan kerja sementara dan penghambatan peningkatan suhu. Semua ruang tangki selalu mempengaruhi perubahan iklim global tersebut, semuanya membawa banyak krisis di seluruh dunia.
Konferensi tindakan tersebut, yang diadakan di kota Kyoto Jepang tahun 1997, memutuskan bahwa tindakan ini terlalu sulit untuk kepentingan dan pemahaman tujuan rakyat di seluruh dunia.